3.21.2012

SAAT PUTRIKU BERTANYA



Suatu hari, saat Hasna, putri keduaku masih duduk di bangku TK, ia bertanya padaku, “Ma, kenapa agamaku Islam? Kenapa aku tidak yang lain saja?”

Deg! Aku tersentak. Kaget. Tidak menyangka ia akan bertanya seperti itu. Secepat kilat aku berusaha memutar otak (meski agak-agak lemot), untuk segera mendapatkan jawaban yang tepat, yang akan kusampaikan pada putri kecilku itu.

“Kenapa bertanya seperti itu?” tanyaku.

“Soalnya kalau agama lain kan enak, sembahyangnya enggak tiap hari. Kalau di Islam kan setiaaap hari,” jawabnya polos.

Hmmm ... aku pun akhirnya menjawabnya dengan pengetahuanku yang serba terbatas. Aku katakan, bahwa biasanya orang memeluk suatu agama berdasarkan keturunan. Tetapi ada pula yang ketika sudah dewasa, mereka akan berpindah keyakinan, karena beberapa hal. Aku juga katakan, tidak benar kalau para pemeluk agama lain hanya bersembahyang pada hari tertentu saja. Mereka juga berdoa setiap hari, pagi, siang, dan malam. Dan tampaknya, putriku cukup puas dengan jawabanku.

2 komentar: